Pemprov Papua Tengah Gelar Pertemuan Perdana Pj Bupati Mimika dan Pemkab Mimika

Papuaekspose, – Pemprov Papua Tengah dipimpin Pj Gubernur Ribka Haluk didampingi Pj Bupati Mimika Valentinus Sudarjanto dan Pj Sekda Mimika Petrus Yumte memimpin pertemuan perdana bersama para pejabat tinggi pratama Pemprov Papua dan Pemkab Mimika, hadir juga sejumlah Anggota DPRD Mimika dan unsur Pimpinan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Mimika.

Pertemuan selamat datang untuk Pj Bupati Mimika Valentinus Sudarjanto Sumito di Kabupaten Mimika pasca dilantik itu bertempat di Hotel Swissbellin, Jalan Cenderawasih SP-2 Kabupaten Mimika, Senin (26/6) siang.

Usai kegiatan pertemuan, Pj Gubernur Ribkah Haluk kepada wartawan menegaskan, pelantikan Valentinus Sudarjanto sebagai Pj Bupati Mimika sudah sesuai prosedur dan regulasi yang berlaku.

“Jadi, sudah sesuai prosedur dan regulasi yang berlaku. Pak Pj ini bukan datang untuk mengambil alih tugas. Tetapi apa yang sudah diprogramkan akan dilanjutkan pak Pj,” tegas Ribka.

Ia menjelaskan, jabatan Pj Bupati Mimika yang dipegang Valentinus Sudarjanto untuk mengisi kekosongan setelah adanya surat pemberhentian sementara Johanes Rettob sebagai Plt Bupati Mimika yang dilayangkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) karena sedang menjalani proses hukum di pengadilan.

“Suratnya sudah saya serahkan langsung tanggal 8 Juni 2023 kepada Pa Rettob di Hotel Borobudur di Jakarta. Jadi, pemberhentian sementara (Plt Bupati Mimika) sambil menunggu kejelasan proses hukum. Misalnya, pengadilan sudah menyatakan beliau (Johanes Rettob) tidak bersalah, maka kapan waktu saja akan diaktifkan kembali,” jelasnya.

Hari ini lanjut Ribka, kita sama-sama membantu Pak Rettob sebagai saudara kita. Biarkan beliau fokus untuk menyelesaikan permasalahan hukum.

Ditempat yang sama, Pj Bupati Mimika Valentinus Sudarjanto menerangkan, dirinya dilantik untuk mengisi kekosongan jabatan Kepala Daerah untuk melanjutkan pembangunan di Kabupaten Mimika.

“Untuk urusan kepala daerah itu semua mengacu pada Undang-Undang MD-3. Saya dilantik Sebagai Pj Bupati Mimika untuk menggantikan sementara Plt Bupati Mimika Johanes Rettob,” terangnya.

Merespon adanya penolakan warga terhadap dirinya di Kabupaten Mimika, Valentinus menyebut adalah hal yang wajar. Sebab, menurutnya, sebagian penyaji informasi atau pemberitaan yang beredar di media di Kabupaten Mimika belum memahami persoalan yang sebenarnya terjadi.

“Begitu saya dilantik, yang saya rasakan adalah peran media begitu dahsyat. Jadi kalau ada penolakan dan sebagainya itu wajar karena dia tidak mengerti persoalan,” bebernya.

Karenanya, Valentinus berjanji untuk menata kembali media pers di Kabupaten Mimika dalam menyajikan informasi yang benar dan sesuai kode etik jurnalistik.

“Jadi, tidak apa-apa, dengan begitu saya bisa mengetahui media-media mana yang harus saya bina kembali karena ada yang tidak memahami pemerintah dan kode etik jurnalistik dan lain sebagainya,” ujar Valentinus.

Pj Bupati Mimika menandaskan, agar tidak mengorbankan masyarakat di Kabupaten Mimika, dirinya mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bekerjasama membangun Kabupaten Mimika yang lebih baik.