DPC GMNI Mimika Gelar Diskusi Bersama Bawaslu Sambut Pemilu 2024

Papuaekspose, – DPC GMNI (Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia) Kabupaten Mimika menggelar kegiatan diskusi bersama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Papua Tengah dalam menyambut Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Kegiatan itu mengusung tema “Ngobrol Santai Kader GMNI Dalam Aktualisasi Sosio Demokrasi Menyambut Pemilu 2024” bertempat di salah satu Cafe yang berada di Jalan Budiutomo Timika Senin (11/9/2023) malam.

Narasumber yang dihadirkan yakni Komisioner Bawaslu Papua Tengah Elias Agus Huninhatu S.Si dan Komisioner Bawaslu Kabupaten Mimika Yusuf Sraun S.AP. dihadiri para Kader, Pengurus hingga Alumni GMNI Mimika.

Ketua DPC GMNI Mimika, Deny Y Dokainubun mengatakan, tujuan dari diskusi itu guna memastikan keadilan elektoral dalam Pemilu 2024 sekaligus upaya-upaya untuk mengantisipasi pelanggaran Pemilu itu sendiri.

Menurutnya, kesusksesan Pesta Demokrasi Pemilu 2024 bukan hanya datang dari pihak penyelenggara (KPU dan Bawaslu) melainkan keterlibatan seluruh pihak termasuk organisasi kemahasiswaan.

“Kita jangan apatis soal demokrasi. Disini GMNI berkomitmen untuk tetap menjadi pengawal dalam proses Pemilu 2024 mendatang,” tegas Deny.

Ia menekankan kepada kepada seluruh Kader GMNI Mimika agar mengambil peran lebih untuk mengawal pesta rakyat lima tahunan tersebut.

Sementara itu, Komisioner Bawaslu Papua Tengah Elias Agus Huninhatu dalam kesempatan itu mengapresiasi langkah jemput bola yang diambil GMNI Mimika di Pemilu 2024.

“GMNI bukan sekadar organisasi yang berbasis perjuangan dan pendidikan karakter, tapi juga di segala lini termasuk membantu mengawal penyelenggaraan Pemilu 2024,” terang Elias.

Materi yang disampaikan dalam kesempatan itu mengenai isu pokok kerawanan Pemilu, pemetaan potensi kerawanan pemilu serta membahas soal netralitas penyelenggara Pemilu 2024.

Ditempat yang sama, Komisioner Bawaslu Kabupaten Mimika Yusuf Sraun berharap masyarakat Kabupaten Mimika termasuk GMNI tampil aktif dalam mengawal dan menyukseskan pesta demokrasi Pemilu 2024 di Kabupaten Mimika. Salah satu contoh adalah menjaga netralitas penyelenggara dan menangkal isu hoax dari pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.

“Partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan untuk menyukseskan Pemilu 2024. Kami juga berharap GMNI bisa berpartisipasi aktif dalam melakukan pengawasan terkait integritas bangsa, hoax, politik uang dan sebagainya,” tutupnya.