Alergi Kulit Tuai Sorotan Publik, Jokowi Ungkap Masih Tahap Pemulihan

Papuaekspose.com – Belakangan ini kondisi Kesehatan Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi menuai sorotan. Sebab ia mengaku tengah mengalami alergi kulit.

Kepada awak media saat ditanya mengenai kesehatannya. Ia mengaku masih dalam pemulihan. Hal itu disampaikan Jokowi saat keluar rumah bersama dua cucunya, yakni Sedah Mirah dan Nahyan, Kamis (26/6/2025).

Mereka diketahui menuju Bandara Adi Soemarmo. Informasi yang dihimpun Jokowi dan keluarga akan berlibur di Bali.

Jokowi terlihat mengenakan kemeja putih dibalut jaket jeans. Ia juga mengenakan celana hitam dan topi putih.

“Baik-baik saja, tapi masih dalam sedikit pemulihan,” ungkap Jokowi di kediaman Solo, Kamis (26/6/2025).

Kemunculan alergi kulit Jokowi pertama kali

Alergi kulit Jokowi muncul setelah dari Vatikan pada akhir April 2025. Kondisi Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) saat ini memang tengah jadi sorotan.

Karena itulah Jokowi pun buka suara. Ia menegaskan bahwa alergi kulit yang sempat dialaminya adalah kondisi biasa, bukan penyakit Stevens Johnson Syndrome (SJS) sebagaimana ramai diperbincangkan.

Jokowi menyampaikan bahwa gejala alergi kulit muncul setelah dirinya kembali dari kunjungan kenegaraan ke Vatikan beberapa waktu lalu.

“Kan sudah disampaikan alergi biasa. Alergi biasa waktu ke Vatikan kemarin,” ujar Jokowi di Sumber, Solo, Jawa Tengah, Jumat (6/6/2025) lalu.

Jokowi juga memastikan bahwa kondisi fisiknya tetap bugar dan ia tetap menjalankan aktivitas seperti biasa, termasuk menerima tamu di kediamannya.

“Ya seperti ini. (Masih beraktivitas) biasa. (Badan) nggak ada masalah. Alergi, alergi biasa,” tambahnya.

Sebelumnya, ajudan Jokowi, Kompol Syarif Fitriansyah, juga telah mengklarifikasi kondisi kesehatan Presiden.

Ia menyebutkan bahwa alergi tersebut diduga akibat penyesuaian tubuh terhadap perubahan cuaca saat berada di Vatikan, yang baru muncul beberapa hari setelah Jokowi kembali ke Indonesia.

“Bapak saat ini sedang pemulihan dari alergi kulit pasca-pulang dari Vatikan,” ujar Syarif, Kamis (5/6/2025) di Kota Solo.

“Ya, mungkin cuaca ya, di Vatikan. Jadi penyesuaian, lalu pulang ke Indonesia, beberapa hari setelah itu baru muncul alerginya,” imbuhnya.

Syarif juga membantah kabar yang menyebutkan bahwa Jokowi mengalami Stevens Johnson Syndrome, sebuah penyakit kulit langka dan serius.

“Wah, hoaks itu, enggak benar itu,” tegasnya.

Kondisi alergi Jokowi saat ini telah ditangani oleh tim dokter pribadi di kediamannya di Jalan Kutai Utara, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.