Karnaval Santa Claus di Kabupaten Sorong Disambut Antusias Warga Lintas Agama

Papuaekspose.com – Karnaval Santa Claus yang digelar pemerintah Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya disambut antusias ratusan warga masyarakat di Kabupaten Sorong pada Jumat (1/12/2023) dalam rangka pencanangan bulan perayaan Natal 2023.

Dengan menumpangi sejumlah kendaraan roda dua dan roda empat yang telah dihiasi berbagai hiasan Natal berbalut budaya Nusantara. Warga antusias mengikuti alur konvoi dengan rute dari kawasan Tugu Merah, Distrik Aimas dan finis di Kawasan Aimas Convention Centre, Kabupaten Sorong.

Menariknya, tak hanya warga Nasrani, sejumlah warga Muslim pun turut berpartisipasi aktif dalam agenda tahunan yang rutin digelar pada awal Desember tersebut.

Pemandangan ini telah menjadi lazim dalam kehidupan sosial warga masyarakat setempat dan telah dijejaki para leluhur terdahulu secara turun temurun.

“Itulah Kabupaten Sorong, tempat kebhinekaan. Jadi kita tunjukkan bahwa yang Muslim juga ikut meramaikan karnaval tadi. Tidak semua orang Kristen tetapi ada Muslim kita. Itu bukan sembarang karena di Sorong ini juga, kita punya orang Papua yang Muslim juga ada, misalnya di daerah Mega, Inanwatan. Itu juga mereka kan Muslim,” jelas Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kabupaten Sorong, Kepas Kalasuat pada penutupan gelaran Karnaval dimaksud.

“Jadi kalau Muslim rayakan hari, yang Nasrani mendukung, turut menjaga sama–sama lingkungan kita. Begitu juga yang Kristen rayakan Natal, Muslim juga bantu, menunjang. Jadi mari kita sama–sama menjaga keamanan kita sama–sama sehingga kita sukses,” tambah Kalasuat.

Tak hanya di Kabupaten Sorong, kegiatan karnaval serupa pun digelar Pemerintah Kota Sorong, Papua Barat Daya dan diikuti ribuan masyarakat lintas suku dan agama.

“Sebarkan Damai Natal dalam keharmonisan Umat Beragama” menjadi misi utama kegiatan ini, demi mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa dalam kemajemukan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sejumlah personel Kepolisian pun disiagakan pada rute karnaval di kedua lokasi, demi mengantisipasi kemacetan arus lalu lintas.