Papuaekspose.com – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto telah berdialog bersama Pemprov Papua, Papua Pegunungan, Papua Tengah dan Papua Selatan terkait koperasi merah putih di Kantor Penjabat Gubernur Papua Ramses Limbong, Kota Jayapura, Senin (2/6) lalu.

Pada kesempatan itu Yandri mengatakan hadirnya koperasi merah putih di Tanah Papua dengan begitu dapat menekan disparitas harga yang sangat tinggi.

“Berdasarkan laporan dari seluruh kepala daerah se Tanah Papua di mana saat ini capaian pembentukan koperasi merah putih sudah mencapai 70 persen,” kata Yandri.

Sementara Penjabat Gubernur Papua Ramses Limbong meminta pembentukan koperasi merah putih harus kontekstual setempat dengan begitu dapat mengangkat potensi-potensi lokal yang bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua secara berkelanjutan.

“Kami yakin koperasi-koperasi unggulan berbasis kearifan lokal akan tumbuh dan membuka lapangan kerja,” kata Ramses di Jayapura, Minggu (8/6).

Menurut Ramses, dari total 948 kampung dan 51 kelurahan di Papua, seluruhnya telah menerima sosialisasi.

“Dan sebanyak 628 kampung telah melaksanakan Musyawarah Desa (Musdessus) dengan 143 koperasi telah terbentuk dan 24 lainnya dalam proses pengesahan notaris,” ujar Ramses.

Dia menjelaskan pembentukan ini tersebar di Kabupaten Kepulauan Yapen dengan 33 koperasi, Kabupaten Biak Numfor 11 koperasi, Kabupaten Jayapura 9 koperasi dan Kota Jayapura enam koperasi.

“Memang sejumlah tantangan, seperti keterbatasan akses ke kampung, sebaran demografis, serta minimnya SDM koperasi di tingkat kampung, untuk itu kami berharap kendala-kendala tersebut dapat diatasi secara bersama mulai dari pusat, provinsi dan kabupaten/kota,” katanya.

Ramses menambahkan, pihaknya meminta agar kabupaten kota harus membuat koperasi yang kontekstual khas Papua, pilot project, revitalisasi koperasi lama, serta pelatihan dan pendampingan manajemen koperasi.

“Dengan begitu dampaknya akan lebih meluas dan berkelanjutan, itu yang penting,” ujarnya.

Berkomentarlah dengan baik dan bijak menggunakan facebook