Menteri Pekerjaan Umum Terima Keluhan Pengusaha yang Mengaku Kapok Jalani Proyek Kerja Sama Pemerintah
Papuaekspose.com – Kementerian Pekerjaan Umum sedang memperbaiki terkait adanya keluhan pengusaha yang mengaku kapok dalam menjalani proyek Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Hal ini diungkap Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo dalam acara Creative Infrastructure Financing Day 2025 (CreatIFF) di Kantor Kementerian PU, Jakarta Selatan pada Selasa (3/6/2025).
Menteri Pekerjaan Umum menyebut hal tersebut bisa menjadi masukan agar Kementerian PU mengetahui hal yang perlu diperbaiki.
“Kisi-kisi ke saya swasta agak kapok bermain KPBU jadi mungkin itu suatu hal yang kita bisa diskusikan, kapoknya di mana, terus apa yang kita bisa support,” kata Menteri Pekerjaan Umum Dody.
Dengan situasi saat ini, Menteri Pekerjaan Umum mengaku peran swasta dalam proyek infrastruktur nasional sangat penting. Terlebih saat ini Dody menyebut kondisi fiskal sangat terbatas.
“Kami juga tidak bisa terlalu optimum (tanpa swasta),” ujar Dody.
Dalam pembangunan infrastruktur 2020-2024, KPBU memiliki porsi sebanyak 21,40 persen atau sebesar Rp 440,4 triliun dari total kebutuhan sebesar Rp 2.058 triliun. Di periode yang sama, Kementerian PU sudah menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) KPBU untuk 15 proyek dengan total Rp 198,4 triliun.
Proyek-proyek KPBU tersebut terdiri dari beberapa proyek jalan tol, preservasi jalan, pembangunan jembatan sampai proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).
“Saya itu mesti segera bereskan (kekapokan swasta), kemudian swasta benar-benar bisa terlibat aktif dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia. Kalau swasta lokal saja kapok, bagaimana kita mengundang investor? Logikanya segampang itu,” ujar Menteri Pekerjaan Umum Dody.
Berkomentarlah dengan baik dan bijak menggunakan facebook