Papuaekspose.com – Mantan menteri pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim akan segera diminta keterangannya terkait penyelidikan dugaan korupsi pengadaan Google Cloud di Kemendikbudristek oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Juru Bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih KPK mengatakan, KPK terbuka kemungkinan tentunya untuk memanggil siapa saja secepatnya, supaya proses penanganan perkara ini juga bisa segera naik ke penyidikan.

Budi menyebut KPK telah meminta keterangan kepada sejumlah pihak dalam penyelidikan perkara tersebut.

“KPK juga sudah melakukan permintaan keterangan kepada para pihak yang diduga terkait ataupun yang mengetahui perkara ini,” ucapnya, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (4/8/2025).

KPK sebelumnya mengungkapkan sedang menyelidiki dugaan korupsi terkait Google Cloud di Kemendikbudristek.

Kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan, atau belum pada tahap penyidikan.

Salah satu pihak yang sudah dimintai keterangan oleh KPK adalah mantan Staf Khusus Mendikbudristek Nadiem Makarim, Fiona Handayani, yakni pada 30 Juli 2025.

KPK menegaskan penyelidikan kasus tersebut berbeda dengan kasus Chromebook yang sedang ditangani Kejaksaan Agung.

Selain itu, KPK mengaku sedang melakukan penyelidikan terhadap dugaan korupsi dalam pengadaan kuota internet gratis di Kemendikbudristek.

Penyelidikan tersebut juga masih berkaitan dengan perkara Google Cloud.

Terpisah, Kejaksaan Agung saat ini sedang mengusut kasus dugaan korupsi dalam program digitalisasi pendidikan di Kemendikbudristek tahun 2019-2022, yakni terkait pengadaan Chromebook.

Kejagung telah menetapkan empat tersangka dalam kasus tersebut, yakni mantan Staf Khusus Mendikbudristek era Nadiem Makarim bernama Jurist Tan, mantan konsultan teknologi di Kemendikbudristek Ibrahim Arief.

Tersangka lainnya, yakni Direktur Sekolah Dasar Kemendikbudristek tahun 2020-2021 Sri Wahyuningsih, serta Direktur Sekolah Menengah Pertama Kemendikbudristek tahun 2020-2021 Mulyatsyah.

Berkomentarlah dengan baik dan bijak menggunakan facebook