Papuaekspose.com – Guna memperkuat pengamanan kamtibmas di Pemilu 2024, Polda Papua akan menerjunkan sebanyak 600 Bintara remaja membantu polres se-tanah Papua. Hal ini dikatakan Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius Fakhiri, Kamis 4 Januari 2024.

Menurutnya para personel Bintara remaja ini disebar ke polres-polres kecuali sembilan wilayah yang dianggap rawan KKB. “Ada 9 wilayah yang dianggap rawan KKB, di antaranya Kabupaten Puncak, Puncak Jaya, Pegunungan Bintang, Yahukimo, Nduga, Intan Jaya dan Kabupaten Nduga,” kata Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri.

Dirinya menegaskan, para bintara remaja itu nantinya hanya bertugas membantu polres-polres yang anggotanya terlibat dalam pengamanan pemilu dan lainnya sehingga mereka hanya menjaga mapolres serta tidak ditugaskan berhadapan langsung dengan masyarakat.

Selama bertugas di polres, sambung dia mereka akan didampingi seniornya yang bertugas sebagai komandan regu. “Saya sudah ingatkan kapolres agar tidak melibatkan bintara remaja ini di lapangan dan lebih untuk penanganan di Mapolres,” pesan Kapolda  Irjen Pol Fakhiri.

Keberadaan Bintara remaja itu juga tidak akan dilibatkan dalam pengamanan pemilu karena anggota yang terlibat belum dikirim ke polres-polres.

Baca Juga:
Sufmi Dasco Sebut PPN 12 Persen Tak Berlaku Bagi Listrik 6.600 Watt
Microsoft dan Komdigi Jalin Kerja Sama Bidang AI
Artificial Intelligence Mampu Gantikan Peran Manusia di Berbagai Sektor, Luhut Binsar Pandjaitan Ungkap Kekhawatiran

Personel Polda Papua, kata dia yang terlibat dalam pengamanan pemilu baru akan diberangkatkan pertengahan bulan ini.

“Polda Papua saat ini membawahi empat provinsi yakni Papua, Papua Pegunungan, Papua Tengah dan Papua Selatan dengan 29 kabupaten dan kota,” tandasnya.