Papuaekspose.com – Presiden Prabowo Subianto memerintahkan kepada seluruh stasiun TV di Indonesia untuk memutar lagu Indonesia Raya. Lagu ini harus diputar pada pukul 06.00 pagi.

Kabar ini disampaikan oleh Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Angga Raka Prabowo. Namun belum disebut kapan ini mulai berlaku.

“Presiden memberikan arahan bagi seluruh stasiun TV untuk mengumandangkan Indonesia Raya setiap pagi guna menumbuhkan rasa cinta tanah air,” tulis Angga dalam akun Instragram pribadi @anggarakaprabowo, dikutip Rabu (18/12/2024).

Politikus Gerindra ini menjelaskan, pemutaran lagu kebagsaan ini untuk memperkuat semangat persatuan rakyat Indonesia.

“Indonesia Raya bukan sekadar simbol negara, tetapi juga pengingat akan perjuangan para pahlawan dan kebanggan bangsa Indonesia,” kata dia.

“Ada pesan dari Bapak Presiden agar siaran pagi atau pada jam-jam yang banyak anak-anak menonton TV agar bobot siarannya lebih informatif, edukatif, dan inspiratif,” ujar Angga, Kamis (19/12/2024).

“Ada pesan dari Bapak Presiden agar siaran pagi atau pada jam-jam yang banyak anak-anak menonton TV agar bobot siarannya lebih informatif, edukatif, dan inspiratif,” katanya.

Angga menyebut, pemutaran lagu kebangsaan dalam siaran pagi bertujuan menanamkan rasa nasionalisme.

Terkait alasan mengapa lagu “Indonesia Raya” harus ditayangkan setiap jam 06.00 pagi, Angga mengatakan bahwa hal itu dilakukan supaya semua TV serentak menayangkannya di jam yang sama.

“Kalau di radio, kita dengar lagu ‘Indonesia Raya’ sekitar pukul 06.00. Untuk TV, harapan kita bisa disiarkan juga serentak pukul 06.00. Karena sekarang, kalau kita lihat di beberapa stasiun televisi, ada yang siarkan pukul 06.00, 05.00, 04.00, bahkan 03.00 pagi,” kata Angga.

Sementara itu, Angga mengungkapkan bahwa dirinya telah bertemu dengan Ketua KPI hingga Asosiasi TV.

Keesokan harinya, kata Angga, semua TV langsung menyetel lagu “Indonesia Raya” secara serentak pada pukul 06.00 pagi.

“Indonesia Raya” ucap Angga.