Papuaekspose.com  – Kapolsek Kemtuk Gresi Ipda Yusuf Kalean membenarkan jika pihaknya di jajaran Polsek Kemtuk Gresi tengah gencar melakukan gerakan baca tulis (Gabus) yang terus digalakkan oleh anggotanya ke daerah pelosok wilayah Jayapura, Papua.

Melalui Bhabinkamtibmas Kemtuk Gresi dua pasangan suami istri orang asli Papua (OAP) telah diajarkan membaca dan menulis.

“Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Polsek Kemtuk Gresi Aipda Yosafat Bemey kembali mengajarkan baca dan tulis kepada tujuh peserta didiknya, diantaranya pasangan suami istri yang memang melek aksara,” kata Kapolsek Kemtuk Gresi Ipda Yusuf Kalean, Rabu (8/5/2024).

Mewakili Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus WA Maclarimboen. Menurut Kapolsek Kemtuk Gresi Ipda Yusuf dua pasangan suami istri tersebut yakni Bapak Apolos Mess-Ibu Amelia Trapen dan Adolof Mess-Elena Sanuel secara bergantian diberikan materi untuk segera dapat membaca dan menulis.

“Anggota Bhabinkamtibmas mengajarkan kedua pasangan suami istri itu di kediaman masing-masing sehingga tidak mengganggu waktu mereka beraktivitas,” katanya lagi.

Baca Juga:
Pelatihan Peningkatan Inovasi dan Higienitas Sajian Kuliner Dispar Biak Numfor Diikuti 40 Pelaku Usaha OAP
FGD Sengketa Pertanahan Pemkab Jayapura dan Polres Jayapura Tanggulangi Penghambatan Pembangunan
Pj Bupati Biak Numfor Lepas 92 Orang Jamaah Calon Haji

Dia menjelaskan anggota Polres Jayapura tidak bosan-bosannya mendatangi kediaman masyarakat yang tidak bisa membaca dan menulis untuk memperoleh program Gabus.

“Program ini sudah berjalan kurang lebih tiga tahun dan mendapat apresiasi positif dari masyarakat Papua di wilayah hukum kami,” tambahnya.

Dia menambahkan peserta didik program Gabus di Kampung Bring Distrik Kemtuk Gresi sekitar 15 orang dan kalau ditotal keseluruhan peserta didik program Gabus kurang lebih 40 orang.

“Kami harapkan melalui program Gabus masyarakat OAP bisa segera mengenal huruf dan dapat membaca sehingga membantu mereka dalam berbagai aktivitas sosial,” tandasnya.